Tempo.co, Jakarta – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan pemerintah siap mengembangkan pabrik gula di Merauk, Papua. Menteri Amran mengatakan, pihaknya sudah membicarakan hal ini dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Direktorat Kehutanan sudah menyiapkan lahan 1 juta hektare yang akan kita survei langsung. [the land],” ujarnya saat ditemui di kantor kementerian, Jumat, 10 November 2023. Pabrik gula tersebut dikabarkan dibangun di kawasan pangan.
Namun, dia tidak menjelaskan kapan pembangunan pabrik gula ini akan dimulai.
Sebelumnya, Amran mengatakan pemerintah berencana membangun pabrik gula di lahan seluas 1-2 juta hektare dan pengembangan awal direncanakan di lahan seluas 200.000 hektare.
Menurut Amran, ada dua alasan berkembangnya pabrik gula di Papua. Pertama, wilayah tersebut memiliki iklim yang cocok untuk menanam tebu, bahan baku gula. Kedua, masih banyak lahan di Papua.
“Ini adalah industri besar, jadi membangunnya adalah hal yang strategis [in Papua],” ujarnya. Banyak investor yang tertarik membiayai pembangunan pabrik tersebut.
Namun Amran tidak mengungkapkan berapa besaran investasi yang diperlukan untuk merenovasi pabrik tersebut. Dia hanya mengatakan kisarannya Rp2,5 triliun hingga Rp3 triliun. Pemerintah juga berencana mengundang investor swasta untuk mendanai proyek tersebut.
Amran juga mengatakan, produksi gula akan disesuaikan dengan kapasitas pabrik. Ia memperkirakan pabrik tersebut akan memproduksi 8.000 hingga 12.000 kaleng gula setiap harinya.
Riani Sanusi Putri | Amelia Rahima Sari
klik disini Dapatkan update berita terkini dari Tempo di Google News
“Pakar TV. Penulis. Gamer ekstrem. Spesialis web yang sangat menawan. Pelajar. Penggemar kopi jahat.”
More Stories
Merayakan Tujuh Tahun Pemuda: The Lab: Membangun Ekosistem Kewirausahaan Pemuda di Indonesia
Mengapa Jalan Indonesia Menuju Net Zero Perlu Tindakan Segera di COP29 – Duta Besar
Gaganjeet Fuller bersiap menghadapi tekanan untuk mempertahankan gelar Indonesia Masters