industri sepeda motor indonesia Q3 2022 menunjukkan tanda-tanda positif yang pemalu. Pada kuartal ketiga, permintaan untuk kendaraan roda dua meningkat dan penjualan naik 5,3%, menutupi sebagian kerugian di 2 kuartal sebelumnya. Tahun ke September penjualan adalah 3,2 juta (-5,1%).
Tren dan Prospek Industri Sepeda Motor Indonesia
Menurut laporan Asian Development Bank (ADB), ekonomi Indonesia diperkirakan tumbuh sebesar 5,4% pada tahun 2022 dan 5,0% pada tahun 2023. Inflasi diperkirakan akan meningkat menjadi 4,6% pada tahun 2022 dari rata-rata 1,6% tahun lalu, karena harga komoditas yang lebih tinggi dan kenaikan harga bahan bakar baru-baru ini. Diperkirakan hampir 6,0% pada Juni 2023 dan kurang dari 4,0% pada akhir 2023.
Belanja konsumen kuat, dan ekspor komoditas naik. Namun, harga komoditas yang lebih tinggi juga telah memicu inflasi. Pada tahun 2023, risiko menurun karena guncangan lanjutan dari pertumbuhan global yang lebih lambat, volatilitas keuangan global, kebijakan makroekonomi yang lebih ketat di Indonesia dan invasi Rusia ke Ukraina.
Kondisi ekonomi ini tidak cukup mendukung industri roda dua, yang mengawali tahun dengan penurunan (penjualan semester pertama -7,4%) dan belum pulih.
Pada kuartal ketiga, permintaan untuk kendaraan roda dua meningkat dan penjualan naik 5,3%, menutupi sebagian kerugian di 2 kuartal sebelumnya. Penjualan tahun hingga September adalah 3,2 juta (-5,1%), dan sementara Q4 diperkirakan akan pulih lebih lanjut, setahun penuh akan kembali negatif.
Catatan positif adalah pertumbuhan kendaraan listrik, sedangkan segmen L1 (setara dengan kendaraan ICE di bawah 50 cc) tumbuh sebesar 96,2% dan segmen L3 sebesar 49,4%. Namun, bahkan data ini jauh dari harapan.
Pabrikan Jepang mendominasi industri dan Honda memimpin dengan pangsa pasar lebih dari 68%, meskipun penjualan turun 14,8%. honda dibawah Yamaha (+27,8%) dan startup listrik baru – dll Lembaran Negara – Menghubung. Namun, mereka ingin menunda peluncuran skuter listrik untuk melindungi jajaran yang menguntungkan saat ini.
“Pakar TV. Penulis. Gamer ekstrem. Spesialis web yang sangat menawan. Pelajar. Penggemar kopi jahat.”
More Stories
Merayakan Tujuh Tahun Pemuda: The Lab: Membangun Ekosistem Kewirausahaan Pemuda di Indonesia
Mengapa Jalan Indonesia Menuju Net Zero Perlu Tindakan Segera di COP29 – Duta Besar
Gaganjeet Fuller bersiap menghadapi tekanan untuk mempertahankan gelar Indonesia Masters