Badan antariksa Rusia, Roscosmos, mengatakan pada Minggu pagi bahwa sebuah pesawat ruang angkasa tak berawak Rusia telah berlabuh di Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Diluncurkan dari Kosmodrom Baikonur di Kazakhstan Jumat.
“Hari ini pukul 03:58 waktu Moskow (00:58 UTC/GMT), pesawat ruang angkasa tak berawak Soyuz MS-23 merapat ke modul Poisk Stasiun Luar Angkasa Internasional dalam mode otomatis,” kata Roscosmos di Telegram.
Poisk adalah unit dok di Stasiun ruang angkasa Internasional.
Soyuz M-23 dikirim untuk membawa kembali kosmonot Rusia Sergey Prokopyev dan Dmitry Petlin serta kosmonot Amerika Francisco Rubio pada bulan September. Badan-badan Rusia melaporkan bahwa pesawat tersebut membawa 429 kilogram kargo tambahan ke stasiun yang diperlukan untuk memperpanjang misi astronot.
Ketiganya dijadwalkan menyelesaikan misi mereka pada bulan Maret, tetapi tidak dapat berangkat setelah sistem pendingin kapsul Soyuz MS-22 mulai bocor dua bulan sebelumnya.
Kapal tak berawak MS-22 sekarang akan dikembalikan bulan depan.
Yuri Borisov, CEO RoscosmosDia mengatakannya keesokan harinya Berjalan di luar angkasa kosmonot Rusia di stasiun akan berlangsung pada bulan April atau Mei.
tg/sms (AFP, Reuters)
“Penyelenggara amatir. Penginjil bir Wannabe. Penggemar web umum. Ninja internet bersertifikat. Pembaca yang rajin.”
More Stories
Sebuah laporan baru mengatakan penggunaan ras dan etnis terkadang “berbahaya” dalam penelitian medis
Seorang astronot NASA mengambil foto menakutkan kapsul SpaceX Dragon dari Stasiun Luar Angkasa Internasional
Bukti adanya lautan di bulan Uranus, Miranda, sungguh mengejutkan