Pemandangan umum kawasan bisnis saat macet di Jakarta pada 4 Agustus 2022. (Foto oleh Reuters)
Indonesia telah menetapkan batas waktu tiga tahun bagi semua perusahaan milik negara untuk hanya menggunakan kendaraan listrik sebagai bagian dari tujuan untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060.
Pemerintah akan mendorong operator bus milik negara Perum PPD dan DAMRI untuk sepenuhnya melistriki armada mereka, kata menteri industri milik negara Eric Tohir, tanpa memberikan kerangka waktu. Menurut laporan tahunan terbaru mereka, mereka memiliki sekitar 3.500 bus.
“Bisa sewa. Tidak harus beli semua,” katanya dalam wawancara di Bali, Senin. Perusahaan juga bisa mengambil pinjaman asalkan berhati-hati, katanya.
“Ini bukan hanya tentang bergerak menuju sumber energi yang lebih bersih, ini tentang memastikan itu tidak mengarah pada struktur biaya baru.”
Transportasi menyumbang seperempat dari emisi terkait energi Indonesia, kedua setelah sektor listrik, menurut sebuah studi pemerintah.
Perusahaan minyak negara Pertamina dan Perusahan Listrik Negara sedang berupaya mengembangkan proyek energi terbarukan dan meluncurkan perdagangan karbon.
“Pakar TV. Penulis. Gamer ekstrem. Spesialis web yang sangat menawan. Pelajar. Penggemar kopi jahat.”
More Stories
Merayakan Tujuh Tahun Pemuda: The Lab: Membangun Ekosistem Kewirausahaan Pemuda di Indonesia
Mengapa Jalan Indonesia Menuju Net Zero Perlu Tindakan Segera di COP29 – Duta Besar
Gaganjeet Fuller bersiap menghadapi tekanan untuk mempertahankan gelar Indonesia Masters