Cary, Carolina Utara — Berhati-hatilah jika Anda mempertimbangkan untuk membeli kartu hadiah sebagai hadiah Natal atau liburan tahun ini.
Pakar belanja memperingatkan penipuan yang terjadi pada musim liburan ini yang dikenal sebagai “pengurasan kartu hadiah”. Ini adalah trik yang digunakan untuk mencuri uang dari kartu hadiah bahkan sebelum Anda sempat menggunakannya.
Taktik ini menipu pembeli agar berpikir bahwa mereka memberikan nilai tambah pada kartu yang mereka beli, kata Nicole Cordero dari Better Business Bureau of Eastern Carolinas. Namun, dia malah mentransfer uang tersebut ke penipu.
“Salah satu hal yang dilakukan penipu adalah mengambil barcode yang berbeda [and] “Letakkan di atas kode batang di bagian belakang kartu hadiah,” kata Cordero.
WRAL News bertanya kepada Cordero apa yang harus dilakukan pembeli untuk melindungi diri mereka sendiri.
“[They are] “Kita harus berhenti dan melihat apakah kemasannya masih utuh,” kata Cordero. “Periksa apakah ada yang sobek atau kusut di bagian barcodenya dan apakah penipu itu tidak ada di sana terlebih dahulu.
Cordero juga mengatakan pembeli harus menggesekkan jari mereka ke bagian belakang kartu hadiah untuk melihat apakah ada stiker di atasnya.
Para ahli seperti Cordero mendesak pembeli untuk memastikan tidak ada bekas goresan pada barcode atau kode keamanan. Ini dapat menyelamatkan pembeli dari kehilangan ratusan atau ribuan dolar.
Tip bermanfaat lainnya dari pakar keamanan: Belilah kartu hadiah di dekat kasir atau di belakang konter. Juga, selalu periksa saldo.
Konsultan penjualan Best Buy Pawaii Bullock menjelaskan apa yang terjadi jika pembeli menjadi korban kehabisan kartu hadiah.
“Setelah manajer kami mendapatkannya, kami melaporkannya, memberi tahu polisi, menyelesaikan masalah ini dengan mereka dan mencari tahu apa yang harus dilakukan untuk membantu kebutuhan klien kami,” kata Bullock.
Pada hari Rabu, pembeli Peter Ritchon mampir ke Best Buy di Cary untuk berbelanja saat liburan. Dia mengatakan dia mencoba menawarkan hadiah atau uang tertentu.
“Ini menakutkan,” kata Ritchon tentang penipuan terbaru ini. “Anda mendapat hadiah, seseorang telah membelanjakan uangnya untuk itu, Anda pergi membeli sesuatu dengan hadiah itu dan uang itu hilang.
“Kemana kamu pergi? Seseorang sudah menghabiskan uangnya.” [It’s] Contoh lain penipuan keuangan.”
“Penyelenggara amatir. Penginjil bir Wannabe. Penggemar web umum. Ninja internet bersertifikat. Pembaca yang rajin.”
More Stories
Keputusan Bank of Japan, PMI Tiongkok, pendapatan Samsung
Starbucks akan berhenti mengenakan biaya tambahan untuk alternatif produk susu
Laporan PDB menunjukkan ekonomi AS tumbuh sebesar 2,8%