September 19, 2024

Bejagadget

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Beja Gadget, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta yang diperbarui.

Indonesia mempercepat pengembangan vaksin TBC baru untuk memerangi peningkatan kasus

Indonesia mempercepat pengembangan vaksin TBC baru untuk memerangi peningkatan kasus

Indonesia sedang mengembangkan vaksin tuberkulosis (TB) baru untuk memperkuat perjuangan melawan tuberkulosis, yang membunuh rata-rata 150.000 orang setiap tahunnya.

Vaksin baru produksi dalam negeri kita kini memasuki tahap uji klinis. Vaksin TBC telah diperbarui karena vaksin yang ada sudah habis masa berlakunya, kata Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers virtual, Jumat.

Dengan mulai menjabatnya Presiden terpilih Indonesia Prabowo Subianto pada bulan Oktober ini, ia mengatakan proses peluncuran vaksin akan dipercepat untuk mengurangi angka tuberkulosis nasional.

Tuberkulosis adalah penyakit yang mengancam jiwa di seluruh dunia. Menurut Laporan Tuberkulosis Global Organisasi Kesehatan Dunia tahun 2023, kasus TBC di Indonesia mencapai 1.060.000 atau setara dengan 385 kasus per 100.000 penduduk.

Negara Asia Tenggara ini bertujuan untuk mengurangi jumlah kasus menjadi 297 per 100.000 orang pada tahun 2024 dan 65 kasus pada tahun 2030, kantor berita Xinhua melaporkan.

Strategi kesehatan ini murah dan akan memberikan kualitas hidup yang lebih baik. Kami ingin menjaga masyarakat kita tetap sehat,” kata Sadikin.

Awal bulan ini, pemerintah Indonesia memperkenalkan Portable X-Ray, alat skrining TBC yang membantu mendeteksi pasien TBC dan gejalanya dengan lebih cepat.

READ  BRI Pimpin: Mendominasi Sektor Perbankan Indonesia dalam Bankers' Top 1000 Banks 2024