Jakarta:
Gempa berkekuatan 4,8 mengguncang wilayah Bali pada Sabtu pagi, menewaskan sedikitnya tiga orang, kata Badan SAR Indonesia.
Namun, pusat gempa dilaporkan di bawah dasar Samudra Pasifik; tidak ada peringatan tsunami yang dikeluarkan.
Badan tersebut mengatakan dua korban tewas dalam gempa tersebut. Ketiga, seorang gadis berusia tiga tahun jatuh ke tanah dan meninggal.
Survei Geologi AS (USGS) mengatakan gempa berkekuatan 4,8 melanda Banjar Wangxian pada kedalaman 10 km (6,21 mil).
“Semua yang terkena dampak gempa telah dievakuasi, sementara informasi tentang kerusakan sedang dikumpulkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Bali,” kata petugas pencarian dan penyelamatan Gede Dharmada dalam pernyataannya.
Layanan penyelamatan mengevakuasi orang-orang di seberang danau saat jalan menuju komunitas yang terkena dampak tanah longsor terputus.
Tidak ada kerusakan signifikan yang dilaporkan di bagian lain Bali, sementara gempa di pulau Lombok terasa, menurut media setempat.
Bali dibuka kembali untuk wisatawan internasional pada hari Kamis setelah 18 bulan pengendalian epidemi, tetapi mereka diperkirakan akan mulai tiba akhir bulan ini.
(Kecuali judul, cerita ini tidak diedit oleh staf NDTV dan diterbitkan oleh Syndicate Feed.)
“Pakar TV. Penulis. Gamer ekstrem. Spesialis web yang sangat menawan. Pelajar. Penggemar kopi jahat.”
More Stories
Merayakan Tujuh Tahun Pemuda: The Lab: Membangun Ekosistem Kewirausahaan Pemuda di Indonesia
Mengapa Jalan Indonesia Menuju Net Zero Perlu Tindakan Segera di COP29 – Duta Besar
Gaganjeet Fuller bersiap menghadapi tekanan untuk mempertahankan gelar Indonesia Masters