American Airlines mengatakan asap tersebut berasal dari komputer laptop di tas penumpang.
Sebuah pesawat American Airlines dievakuasi setelah awaknya melaporkan adanya asap di kabin saat pesawat diparkir di gerbangnya di Bandara Internasional San Francisco, menurut pejabat bandara.
Pihak maskapai mengatakan asap tersebut berasal dari laptop yang ada di tas penumpang.
Jan Cancay, seorang penumpang dalam penerbangan bersama ayahnya, mengatakan kepada ABC News bahwa ketika mereka naik ke pesawat, “baunya seperti kabel terbakar,” dan kemudian semakin kuat.
Segera setelah itu, Jankai mengatakan dia melihat api besar dari bawah kursi ayahnya dan dari semua sisi. Dia mengatakan asapnya menjadi sangat tebal sehingga “kami pikir kami akan pingsan.”
“Kami mencoba untuk bangun, tapi kami sudah memasang sabuk pengaman,” kata Cancay, seraya menambahkan bahwa dia dan ayahnya dengan cepat melepaskan sabuk pengaman mereka dan mencoba menuju pintu darurat belakang.
Ayah Cancay yang duduk di atas koper penumpang yang terbakar mengatakan, ia melemparkan koper tersebut ke luar pintu pintu darurat.
Departemen Pemadam Kebakaran San Francisco mengatakan tiga orang menderita luka ringan saat mengevakuasi gedung melalui jalur darurat. Salah satu dari tiga korban luka diangkut ke rumah sakit setempat, menurut kabar terbaru dari Departemen Pemadam Kebakaran San Francisco pada Jumat malam.
American Airlines mengatakan pihaknya mengetahui ada penumpang yang menderita luka ringan saat keluar dari pesawat.
Departemen Pemadam Kebakaran San Francisco membenarkan bahwa kecelakaan itu terjadi akibat kebakaran baterai, dan api berhasil dipadamkan sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di pesawat.
Maskapai tersebut mengatakan bahwa beberapa penumpang dievakuasi melalui perosotan darurat, sementara yang lain turun dari jembatan pesawat.
Airbus A321 dijadwalkan berangkat ke Miami saat itu.
“Penyelenggara amatir. Penginjil bir Wannabe. Penggemar web umum. Ninja internet bersertifikat. Pembaca yang rajin.”
More Stories
Keputusan Bank of Japan, PMI Tiongkok, pendapatan Samsung
Starbucks akan berhenti mengenakan biaya tambahan untuk alternatif produk susu
Laporan PDB menunjukkan ekonomi AS tumbuh sebesar 2,8%