Plaza Premium Group (PPG) dan Engineer Aviation Services (IAS) Hong Kong mengumumkan kemitraan strategis untuk menerapkan teknologi PPG untuk layanan perhotelan bandara di Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengintegrasikan standar dan inovasi global Plaza Premium Group ke dalam operasional layanan lounge di bandara-bandara Indonesia melalui merek lounge andalan mereka, Plaza Premium Lounge. Tahap awal akan mencakup lima bandara lounge yang dikelola oleh IAS, termasuk bandara di Jakarta (CGK), Bali (TBS), Balikpapan (PPN), Makassar (UPG) dan Medan (KNO), kata perusahaan tersebut. Mereka berharap kemitraan ini dapat diperluas hingga setidaknya 30 bandara yang dikelola IAS di Indonesia.
Kolaborasi ini berfokus pada tiga inovasi utama PPG. Mereka adalah OneTECO, sebuah organisasi yang mendukung pasar elektronik dan solusi penyampaian layanan yang memungkinkan bisnis dan konsumen terhubung dan bertransaksi dengan aman dalam ekonomi digital. Selain itu, IAS akan mengadopsi Sistem Manajemen Lounge PPG, yang bertujuan untuk membantu operator lounge mengelola fasilitas mereka dengan lebih baik dan menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi para tamu lounge.
Di sisi konsumen, SmartTraveller, program keanggotaan global berbasis aplikasi seluler yang didukung oleh PPG, memberikan pengalaman perjalanan yang lancar dan lebih baik, menggabungkan semua penawaran perhotelan PPG ke dalam satu aplikasi yang nyaman, menawarkan hadiah, penawaran eksklusif, manfaat, dan paket layanan kepada anggota .
Hadir di lebih dari 250 destinasi dan lebih dari 80 bandara di seluruh dunia, PPG menawarkan layanan perhotelan bandara 360 derajat, termasuk lounge bandara premium, layanan temu dan sapa, serta beragam pilihan bersantap. Perusahaan ini melayani lebih dari 20 juta penumpang setiap tahunnya di lebih dari 30 negara.
“Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan InJourney Aviation Services untuk menawarkan inovasi teknologi unik kami guna meningkatkan pengoperasian ruang tunggu bandara di seluruh Indonesia,” kata Mr. Song Hoi-see, CEO dan pendiri Plaza Premium Group. “Asia Tenggara adalah pasar strategis utama bagi bisnis kami, dan Indonesia, negara dengan ekonomi terbesar di ASEAN dan pasar pariwisata dengan pertumbuhan tercepat, menawarkan peluang pertumbuhan yang signifikan. Kami sangat bersemangat untuk memperluas inovasi teknologi yang telah kami kembangkan ke mitra eksternal. untuk meningkatkan operasi kami dalam misi kami untuk menjadikan perjalanan lebih baik.
Ketua Direktur InJourney Aviation Services (IAS), Bpk. Denti Daniando memuji kemitraan ini sebagai langkah strategis bagi IAS, yang bertujuan untuk meningkatkan layanan ruang tunggunya ke standar internasional. “Kolaborasi ini akan memudahkan pelanggan dalam mengakses seluruh layanan yang ada di lounge serta memberikan kenyamanan dan pengalaman lounge yang tak terlupakan,” ujarnya.
Perjanjian ini memanfaatkan peluang signifikan yang muncul dari sektor penerbangan dan pariwisata Indonesia. Dalam Indeks Pertumbuhan Perjalanan dan Pariwisata World Economic Forum edisi 2024, Indonesia menduduki peringkat kedua di antara negara-negara ASEAN setelah Singapura dan peringkat ke-22 dari 119 negara secara global. IATA memperkirakan pertumbuhan pasar penerbangan di Indonesia sebesar 219 persen pada tahun 2017 hingga 2037, yang mengakibatkan tambahan 268 juta perjalanan penumpang pada tahun 2037.
Untuk pertanyaan editorial, hubungi:
Penulis Matt Driskill di [email protected]
Untuk pertanyaan periklanan, hubungi:
Kepala Penjualan Kay Rolland di [email protected]
“Pakar TV. Penulis. Gamer ekstrem. Spesialis web yang sangat menawan. Pelajar. Penggemar kopi jahat.”
More Stories
Merayakan Tujuh Tahun Pemuda: The Lab: Membangun Ekosistem Kewirausahaan Pemuda di Indonesia
Mengapa Jalan Indonesia Menuju Net Zero Perlu Tindakan Segera di COP29 – Duta Besar
Gaganjeet Fuller bersiap menghadapi tekanan untuk mempertahankan gelar Indonesia Masters