November 23, 2024

Bejagadget

Ikuti perkembangan terkini Indonesia di lapangan dengan berita berbasis fakta Beja Gadget, cuplikan video eksklusif, foto, dan peta yang diperbarui.

Prabowo dari Indonesia memimpin dalam jajak pendapat pemilu

Prabowo dari Indonesia memimpin dalam jajak pendapat pemilu

(c) Hak Cipta Thomson Reuters 2024

JAKARTA (Reuters) – Calon presiden Indonesia, Prabowo Subianto, pada Februari. Ketika negara demokrasi terbesar ketiga di dunia ini akan mengadakan pemilu pada tanggal 14, jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa ia unggul dibandingkan para pesaingnya, menurut dua lembaga survei pada hari Sabtu.

Perusahaan jajak pendapat Indicator Politic Indonesia melaporkan bahwa 48,6% pemilih mendukung Menteri Pertahanan Prabowo dan putra sulung Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka, berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan pada 10 hingga 16 Januari.

Dalam dua jajak pendapat Indikator sebelumnya, jumlah pendukungnya tidak berubah di angka 45,8%.

Prabowo memperluas keunggulannya atas mantan Gubernur Jakarta Anis Baswedan dan mantan Gubernur Jawa Tengah Kanjar Pranovo, meskipun mendapat serangan dalam debat presiden yang disiarkan televisi pada 7 Januari ketika lawan-lawannya menargetkan strategi pengadaan militer sebagai menteri pertahanan.

Dukungan terhadap Anies turun dari 25,5% menjadi 24,2% pada survei sebelumnya pada 30 Desember hingga 6 Januari, sedangkan dukungan terhadap Ganjar turun dari 23% menjadi 21,6%.

Lembaga Jajak Pendapat Lembaga Pengawasan Indonesia (LSI) menyatakan bahwa Prabowo mendapat 47% dukungan, naik dari 45,6% pada jajak pendapat sebelumnya, berdasarkan jajak pendapat melalui telepon yang dilakukan pada 10-11 Januari.

Dukungan terhadap Anies naik tipis dari 22,3% menjadi 23,2%, namun dukungan terhadap Ganjar turun dari 23,8% menjadi 21,7%, kata LSI.

Baik Indicator maupun LSI mengatakan bahwa meskipun Prabowo unggul jauh, pemilu kemungkinan akan dilanjutkan ke putaran kedua karena ia belum mendapatkan suara yang diperlukan untuk memenangkan putaran pertama.

Jika tidak ada kandidat yang memperoleh suara lebih dari setengah dari 205 juta pemilih yang memenuhi syarat, putaran kedua akan diadakan pada tanggal 26 Juni.

READ  Pertumbuhan ekonomi digital Indonesia: Masyarakat Indonesia semakin memilih menggunakan pembayaran digital

(Laporan oleh Francisca Nangoi; Disunting oleh David Holmes)

Penafian: Laporan ini dibuat secara otomatis dari layanan berita Reuters. ThePrint tidak bertanggung jawab atas kontennya.